KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER
A. PENGERTIAN
Sekelompok
computer otonom yang saling berhubungan satu dengan lainnya, menggunakan
protocol komunikasi, melalui media komunikasi, sehingga dapat saling berbagi
informasi, aplikasi dan perangkat keras secara bersama-sama. Kumpulan sejumlah
terminal komunikasi yang berada di berbagai lokasiyang terdiri lebih dari satu
computer yang saling berhubungan(Tanenbaum,1997)
Selain itu
pengertian Jaringan Komputer juga dapat diartikan sebagai jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer
untuk saling berkomunikasi dengan bertukar data. Tujuan dari jaringan komputer
adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer
dapat meminta dan memberikan layanan
B. Tujuan
dan Manfaat Membangun Jaringan
1. Tujuan
· Jaringan
memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien
· Jaringan
membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan upto-date.
· Jaringan
membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing).
· Jaringan
memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien.
· Jaringan
membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif.
2. Manfaat
· Memudahkan Berbagi Data
· Memudahkan
Komunikasi Antar Divisi
· Menghemat
Biaya
· Meningkatkan
Reliabilitas
· Mempercepat
Informasi dan Integritas data
C. Klasifikasi Jaringan Komputer
1.
Klasifikasi
jaringan komputer berdasarkan fungsinya
a)
Client
Server
Klien-server atau client-server merupakan
sebuah paradigma dalam teknologi informasi yang merujuk kepada cara untuk
mendistribusikan aplikasi ke dalam dua pihak yaitu pihak klien dan pihak
server. Contoh dari aplikasi client/server sederhana adalah aplikasi web yang
didesain dengan menggunakan Active Server Pages (ASP) atau PHP.
Kelebihannya:
·
Arus informasi menjadi lebih cepat
·
Keamanan yang relatif lebih tinggi
·
Memiliki sistem backup data yang sangat baik
·
Server memegang penuh pada data yang di butuhkan
oleh user
Kekurangannya :
·
Biaya
operasional relatif lebih mahal
·
Memerlukan
spesifikasi komputer yang besar
·
Ketika
terjadi masalah pada server, maka seluruh koneksi jaringan akan mati
b)
Peer To
Peer
Pada jaringan peer to peer tidak ada komputer
server ataupun komputer client, karena setiap komputer pada jaringan peer to peer
bisa menyediakan layanan (fungsi server) dan menjadi pengakses layanan (fungsi
client).
Kelebihannya :
·
Mudah instalasi.
·
Efisien.
·
Fleksibel.
·
Setiap komputer dapat berperan sebagai client
ataupun sebagai server.
·
Tidak membutuhkan sistem operasi maupun aplikasi
khusus untuk server.
·
Tidak membutuhkan administrator khusus untuk merawat
jaringan.
Kelemahannya :
·
Tingkat kemanan yang rendah.
·
Backup juga dilakukan pada masing-masing komputer.
·
Troubleshooting yang lebih sulit, sebab semua
komputer terlibat dalam sistem komunikasi jaringna.
·
Administrasi tidak terkontrol.
·
Banyak file sharing akan mempengaruhi kinerja
komputer.
1.
Klasifikasi
jaringan komputer berdasarkan Geografisnya
a)
WAN(Wide
Area Network)
Pengertian Jaringan WAN adalah jaringan
komputer yang mencakup area luas misalnya jaringan komputer antar wilayah, kota
atau bahkan negara, atau dapat juga didefinisikan sebagai jaringan komputer
yang memerlukan router dan saluran komunikasi publik.
Fungsi:
·
Meningkatkan Efisiensi Pergerakan Arus Informasi
·
Mengintegrasikan dan Menggabungkan Jaringan LAN dan
MAN Menjadi Satu
·
Memfasilitasi dan Mempercepat Aliran Informasi dan
Komunikasi
·
Mencegah Miskomunikasi
·
Mendukung Operasional Perusahaan Multinasional dan
Internasional
Kelebihannya:
·
Bagikan
informasi / file melalui area yang lebih luas.
·
Semua
orang di jaringan ini dapat menggunakan data yang sama.
·
Memiliki
sistem jaringan besar / luas sehingga mampu menjangkau negara, benua, dan
bahkan seluruh dunia.
·
Jika
terhubung ke jaringan transfer file internet di tempat yang jauh dapat
dilakukan dengan cepat.
·
Dapat
berbagi sumber daya dengan koneksi workstation
Kelemahannya:
·
Biaya
operasional mahal karena perawatannya sangat luas.
·
Dalam
hal pengaturan jaringan WAN / pengaturan lebih sulit dan rumit, selain itu alat
yang dibutuhkan juga sangat mahal.
·
Memerlukan
Firewall yang baik untuk membatasi pengguna luar yang masuk dan dapat
mengganggu jaringan ini.
·
Rentan
terhadap peretas atau ancaman eksternal lainnya.
b)
MAN(Metropolitan
Area Network)
Metropolitan Area Network (MAN) adalah suatu
jaringan komputer yang dapat mencakup area yang lebih luas dan menggunakan
teknologi yang lebih canggih dari LAN. Jaringan MAN merupakan gabungan beberapa
jaringan LAN yang mana menjangkau hingga 10 s.d. 50 km.
Fungsi :
Jaringan MAN mempunyai fungsi untuk memenuhi
kebutuhan internet pada sebuah perusahaan. MAN akan mempermudah pembagian dan
penerimaan data maupun informasi. Terlebih lagi pemusatan data pada MAN akan
lebih mudah dilakukan.
Melalui jaringan MAN, sebuah perusahaan dapat
melakukan kegiatan bertukar informasi baik melalui Video Conference, Email,
maupun chat yang dilakukan secara real time dengan memakai bandwith lokal.
Kelebihannya :
·
MAN mempunyai area jangkauan yang lebih luas
dibandingkan LAN. Hal ini karena MAN dapat mencakup lingkup satu kota. Hal ini
membuat komunikasi dengan jaringan MAN menjadi lebih efisien.
·
Jaringan MAN dipakai untuk mempermudah urusan
bisnis. Keamanan berkomunikasi dengan jaringan MAN pun juga dinilai lebih
terjaga.
·
Memiliki kecepatan transfer data yang tinggi.
Kelemahannya :
·
Jaringan MAN sangat mungkin untuk sirsak oleh orang
yang tidak bertanggung jawab demi keuntungan pribadi atau tujuan lainnya.
·
Apabila terjadi kerusakan pada jaringan MAN, waktu
yang diperlukan untuk memperbaikinya akan cukup lama.
c)
LAN (Local
Area Network)
Local Area Network (LAN) adalah suatu
jaringan komputer yang hanya mencakup wilayah lokal saja. Artinya, jaringan ini
hanya dapat digunakan oleh pengguna di area LAN. LAN menghubungkan perangkat ke
jaringan internet melalui perangkat jaringan sederhana.
Dalam jaringan LAN biasanya ditemukan kabel
UTP, Hub, Switch, maupun Router. Contoh dari jaringan ini adalah
komputer-komputer di sekolah, perusahaan, atau warung internet. Jaringan pada
area yang terbatas tersebut biasanya merupakan jaringan LAN.
Fungsi :
·
Menghubungkan 2 Komputer atau Lebih
·
Memindahkan File dari Satu Komputer ke Komputer
Lainnya
·
Sharing Printer
·
LAN Chatting
Kelebihannya :
·
Karena jangkauannya yang hanya mencakup area kecil,
LAN tidak akan menguras terlalu banyak biaya. Selain itu, kabel yang digunakan
pun tidak terlalu panjang. Ini akan lebih menghemat biaya.
·
Melalui LAN, koneksi transfer data antar node akan
berlangsung dengan cepat.
·
Jaringan LAN tidak membutuhkan operator
telekomunikasi untuk dapat membuat jaringan.
Kelemahannya :
·
Luas wilayah koneksi terbatas. Hal ini karena LAN
hanya mencakup area lokal saja.
2.
Klasifikasi
jaringan komputer berdasarkan Topologi
a)
Topologi
Bus
Topologi ini adalah topologi yang pertama
kali digunakan untuk menghubungkan komputer. dalam topologi ini masing-masing
komputer aka terhububng ke satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan
pada akhir dari kable harus di akhiri dengan satu terminator. Topologi ini
sudah sangat jarang digunakan didalam membangun jaringan komputer biasa karena
memiliki beberapa kekurangan diantaranya kemungkinan terjadi nya tabrakan
aliran data, jika salah satu perangkat putus atau terjadi kerusakan pada satu
bagian komputer maka jaringan langsung tidak akan berfungsi sebelum kerusakan
tersebut di atasi.
Karakteristik Topologi BUS:
·
Node – node dihubungkan secara
serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup dengan terminator.
·
Sangat sederhana dalam instalasi.
·
Sangat ekonomis dalam biaya.
·
Paket-paket data saling bersimpangan
pada suatu kabel.
·
Tidak diperlukan hub, yang banyak
diperlukanadalah Tconnector pada setiap ethernet card.
·
Problem yang sering terjadi adalah
jika salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down, sehingga
seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
b)
Topologi
Star
Seperti namanya susunan pada topologi STAR
sama seperti lambang bintang yang biasa kita buat. topologi ini memiliki node
inti/tengah yang disambungkan ke node lainnya.
Karakteristik Topologi Star :
·
Setiap node berkomunikasi langsung dengan
konsentrator (HUB).
·
Bila setiap paket data yang masuk ke consentrator
(HUB) kemudian di broadcast keseluruh node yang terhubung sangat banyak
(misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan semakin turun.
·
Sangat mudah dikembangka.
·
Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu
kabel pada terminal putus, maka keseluruhhan jaringan masih tetap bisa
berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut.
·
Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.
c)
Topologi
Ring
Topologi ring digunakan dalam jaringan yang
memiliki performance tinggi, jaringan yang membutuhkan bandwidth untuk fitur
yang time-sensitive seperti video dan audio, atau ketika performance dibutuhkan
saat komputer yang terhubung ke jaringan dalam jumlah yang banyak.
Pada Topologi cincin, masing-masing
titik/node berfungsi sebagai repeater yang akan memperkuat sinyal disepanjang
sirkulasinya, artinya masing-masing perangkat saling bekerjasama untuk menerima
sinyal dari perangkat sebelumnya kemudian meneruskannya pada perangkat
sesudahnya, proses menerima dan meneruskan sinyal data ini dibantu oleh TOKEN.
Karakteristik Topologi Ring :
·
Node-node dihubungkan secara serial di sepanjang
kabel, dengan bentuk jaringan seperti lingkaran.
·
Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi
bus.
·
Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah
(kekiri atau kekanan) sehingga collision dapat dihindarkan.
·
Problem yang dihadapi sama dengan topologi bus,
yaitu: jika salah satu node rusak maka seluruh node tidak bisa berkomunikasi
dalam jaringan tersebut.
·
Tipe kabel yang digunakan biasanya kabel UTP atau
Patch Cable (IBM tipe 6).
d)
Topologi
Mesh
Topologi mesh adalah topologi gabungan
dari topologi Ring dan Star yang sudah
saya jelaskan diatas. Topologi mesh
adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung
secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya,
dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan
perangkat yang dituju (dedicated links).
Karakteristik Topologi Mesh :
·
Topologi mesh memiliki hubungan yang berlebihan
antara peralatan-peralatan yang ada.
·
Susunannya pada setiap peralatan yang ada didalam
jaringan saling terhubung satu sama lain.
·
Jika jumlah peralatan yang terhubung sangat banyak,
tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk dikendalikan dibandingkan hanya
sedikit peralatan saja yang terhubung.
e)
Topologi
Tree
Topologi jaringan komputer Tree merupakan
gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi
setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan
topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan,
dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol
jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.
·
Kelebihan topologi tree
adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan
jaringan jika diperlukan.
·
Kekurangan
nya
yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika
terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah
akan terganggu juga
f)
Topologi
Extended Star
merupakan perkembangan lanjutan dari topologi
star dimana karakteristiknya tidak jauh berbeda dengan topologi star yaitu
·
Setiap node berkomunikasi langsung dengan sub node,
Sedangkan sub node berkomunikasi dengan node pusat. traffic data mengalir dari
node ke sub node lalu diteruskan ke central node dan kembali lagi. lalu lintas
data mengalir dari node ke sub node pusat lalu diteruskan ke node dan kembali
lagi.
·
Digunakan pada jaringan yang besar dan membutuhkan penghubung
yang banyak atau melebihi dari kapasitas maksimal penghubung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar